Judul : My Dangerous Duke (Kutukan Sang Duke)
Penulis : Gaelen Foley
Seri : The Inferno Club #2
Genre : Historical Romance
Penerbit : Dastan Books
Tahun terbit : Agustus 2012
Rating :
Kate Madsen diculik oleh sekelompok penyelundup dan dibawa sebagai persembahan hadiah untuk Duke of Warrington, yang terkenal dengan julukan Binatang. Kate dicekoki opium hingga setengah sadar dan tidak bisa melakukan perlawanan, dan Kate berfikir bahwa para penculik itu salah menculik gadis karena mereka selalu menyebutnya Kate Fox. Kate begitu ketakutan karena tidak hanya terkenal kejam, sang Duke terkenal doyan perempuan. Tapi karena dia pingsan akibat efek terlalu mabuk, Kate pun selamat dari malam pertama bersama sang Duke. Hingga keesokan paginya, Kate berusaha melarikan diri tapi rupanya usahanya tidak berhasil bahkan Kate hampir saja jatuh ke dalam jurang, Kate sudah pasti mati jika sang Duke tidak menyelamatkannya. Ya, Duke Binatang itu menyelamatkannya dan ternyata tak sejahat yang dia kira.
Rohan Killburn, Duke of Warrington, adalah salah satu anggota ordo St Michael dan terkenal buas karena memang tugasnya adalah membunuh para Promethea musuh ordonya dari beratus tahun yang lalu. Rohan menyangka gadis pelacur yang terlalu mabuk, hadiahnya dari para penyelundup, begitu kurang ajar karena telah melarikan diri. Tapi rupanya para penyelundup telah mengelabuinya, Miss Kate Madsen adalah gadis baik-baik yang diculik. Dan tidak itu saja, rupanya asal usul Kate begitu mencengangkan. Kate diketahui sebagai anak perempuan satu-satunya dari Kapten Gerrald Fox, kapten kepercayaan ayahnya yang ditugaskan untuk mengantarkan Lady Gabriel, putri Viscount Du Marrin bangsawan Prancis, ke Amerika. Tapi rupanya sang Kapten tidak mengantar Lady Gabriel dan bahkan menikah dengannya dan memiliki seorang putri, Katherine Fox.
Rohan merasa curiga bahwa pertemuannya dengan Kate bukan sekedar takdir. Keluarga Warrington telah dikutuk oleh Valeri sang Alkemis untuk membunuh orang yang dicintainya, dan kutukan itu terjadi dari generasi ke generasi. Karena itu Rohan begitu mewaspadai Kate, karena Kate adalah keturunan dari sang Alkemis. Tidak itu saja, penculikan Kate rupanya dilandasi karena Promethea sengaja menculik Kate untuk memancing kemunculan ayahnya, Kapten Gerrald Fox yang dikabarkan sudah 10 tahun yang lalu meninggal dunia. Rohan tidak boleh mencintai Kate karena Kate keturunan Promethea, tapi Rohan tidak bisa menahan keinginannya untuk mendekap gadis cantik itu, apa lagi ditambah kutukan keluarga Warrington yang terus menerus menghantuinya.
Ceritanya seru banget ternyata, membaca buku ini berasa sedang nonton film petualangan. Awal cerita memang berjalan layaknya cerita HisRom biasanya, heroinnya diculk untuk dipersembahkan ke Duke yang terkenal kejam dan dijuluki Binatang. (Aku emang suka sih cerita HisRom yang heronya 'Beast' gituu.. hehehehe..) Tapi tak disangka mungkin takdir yang mempertemukan mereka berdua, karena dibalik itu semua asal-usul si heroin ternyata berperan penting buat di hero. Nah, dari sini ceritanya mulai asik menurutku. Aku suka cerita yang berbumbu misteri yang harus dipecahkan.. Tapi sayang banget, perburuan harta karunnya diceritakan sedikit menjelang bab-bab akhir.
Aku sempet geregetan sih sama si Rohan (aduh, kenapa yang beast-beast begitu selalu namanya Rohan ??) getol banget buat mengesampigkan perasaannya pada Kate. Udah jelas-jelas cinta, tapi masih aja mempertahankan kalau dia gak mau buka hati. Hufth~ tipikal Beast di HisRom emang begitu kali ya.. Menurutku si Kate emang jempolan banget sabarnya. Mau terus menerus mendampingi di Rohan, padahal sudah bolak-balik ditolak. Tapi menurut aku Kate juga keras kepala sih.. Begitu ketangkap basah sama papanya sehabis tidur dengan Rohan dan Rohan disuruh menikahi Kate, eh Katenya malah menolak karena dia nggak mau Rohan terpaksa menikahinya, bukan karena cinta.. Yup, tipikal heroin HisRom juga.. hahahaha..
Overall aku cukup menyukai buku kedua dari Series Inferno ini. Walaupun aku belum baca buku pertamanya,
tapi cukup bisa mengerti tentang club & ordo yang diikuti Rohan karena dijelaskan dengan baik di buku ini.
Sedikit menceritakan tentang keberadaan anggota lainnya, tapi tetap fokus dengan Rohan yang memang diceritakan di buku ini.
No comments :
Post a Comment