Tab Pages

Sunday, November 30, 2014

Minx by Julia Quinn


Gadis Tomboi (Splendid Trilogy, #3)

Judul : Minx (Gadis Tomboi)
Penulis : Julia Quinn
Seri : Splendid #3
Genre : Historical Romance
Penerbit : Dastan Books
Tahun terbit : Desember 2010
Rating 



Henrietta Barrett, biasa dipanggil Henry, sangat pandai mengurus estat pamannya karena sudah mengurus estat itu sejak kecil, akan tetapi dia tidak pernah mendapat pendidikan untuk menjadi sorang Lady karena bibinya sudah lama meninggal, sehingga Henry tumbuh menjadi gadis yang tomboy. Dia begitu menyayangi estat itu dan tidak ingin kehilangan rumah yang akan dimiliki oleh pewaris pamannya yang sudah meninggal. Karena itu, Henry berniat untuk mengelabui pemilik estat yang baru itu dengan menampilkan keadaan estat yang begitu buruk, sehingga pemilik itu tidak mau tinggal di rumah tersebut.
William Dunford laki-laki tampan yang tidak ingin menikah dan berkomitmen, tiba-tiba mendapat sebuah warisan dari seorang sepupu jauhnya yaitu sebuah gelar dan estat, tapi ternyata tidak hanya itu saja, Dunford juga harus menjadi seorang wali. Hari-hari pertama Dunford di rumah itu bagaikan neraka dan Dunford tahu bahwa Henry sudah mengatur semua itu.
Tapi bukan Dunford namanya jika tidak bisa menaklukkan hati wanita, Henry pun mulai melunak dan perlahan mereka menjadi dekat. Akan tetapi Dunford begitu kaget ketika mengetahui bahwa Henry lah anak perwaliannya, dia pun menarik diri dan berusaha untuk tidak mendekati gadis itu. Dunford pun berencana akan menikahkan Henry dan mengajak Henry ke London untuk memulai Season. Berkat bantuan sahabatnya, Belle dan Emma, Henry pun berhasil menjadi lady yang cantik dan menarik perhatian banyak pria. Perubahan Henry membuat Dunford makin menyukai Henry dan cemburu setiap Henry bersama pria lain, tapi Dunford tidak tahu bahwa dirinyalah satu-satunya pria yang diinginkan Henry.

Friday, November 21, 2014

Wishlist Secret Santa 2014

Sebentar lagi bulan Desember..!! Berarti sudah mendekati hari Natal dan ornamen-ornamen Natal pun sudah banyak bertebaran, dan berbagai event Natal pun sudah mulai diselenggarakan.. BBI pun nggak ketinggalan lhoo.. Seperti tahun lalu, BBI membuat event Secret Santa yang mana Bookish-Roomie ketinggalan dan nggak ikutan event itu.. So, tahun ini aku bertekat buat ikutan dan seru-seruan bersama member BBI yang lainnya..



Tapi apa itu Secret Santa ?

Event Secret Santa adalah event tukar kado dimana kita menjadi Santa sekaligus jadi Target X. Kita sebagai Santa akan memberikan kado kepada Target X sesuai dengan yang ada wishlist mereka beserta Riddle yang harus si target pecahkan untuk menebak siapa Santa, dan kita pun sebagai Target X harus membuat wishlist sebagai acuan untuk Mr/Ms Santa kita.

Karena dari itu, tanpa panjang lebar lagi, dear Santa yang baik, ini dia wishlist aku..

      

*klik buku untuk info buku dan pembelian online

Semua buku itu tergolong masih baru, dan banyak dijual di toko buku fisik maupun online. Aku berharap Santa yang baik akan memberikan buku baru dan please, riddlenya nanti jangan susah-susah yaa.. 

Happy Christmas All.. ^^

Wednesday, November 12, 2014

In The Pince's Bed by Sabrina Jeffries


In the Prince's Bed (Peraduan Sang Pangeran)

Judul : In The Pince's Bed (Peraduan Sang Pangeran)
Penulis :  Sabrina Jeffries
Seri : Royal Brotherhood #1
Genre : Historical Romance
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit : Mei 2011
Rating :



Alec Black, Earl of Iversley, menyadari bahwa dirinya harus menikahi seorang pewaris kaya apabila ia ingin menyelamatkan estatnya. Dengan kondisi miskin dan lama tidak berada di Inggris, membuat Alec kesulitan untuk mencari seorang istri, dan dia meminta bantuan kepada Byrne dan Viscount Draker, kedua saudara tirinya. Kenyataan pahit yang harus diterima Alec sewaktu dia pulang kembali ke Inggris bahwa dia salah satu anak haram Prinny, Pangeran Wales. Tak disangka, kedua saudara tirinya itu mau membantu dirinya dengan keuntungan yang ditawarkan Alec jika mereka membantu dirinya. Alec meminjam kereta Viscount Draker, dan Byrne memeberikan informasi wanita mana yang harus Alec nikahi.
Miss Katherine Merivale sudah sangat putus harapan ketika temannya, Sydney Lovelace, tidak kunjung melamarnya. Katherine harus segera menikah untuk mendapatkan harta warisan kakeknya untuk menunjang kehidupan keluarganya. Walaupun Katherine tidak mencintai Sydney, tapi Katherine tahu bahwa Sydney adalah pria baik-baik, yang tidak akan mengecewakan dirinya seperti mendiang ayahnya yang suka main perempuan. Akan tetapi, semua rencananya mendadak berubah, ketika seorang earl mendekati dirinya.
Katherine luluh dan mau menerima lamaran Alec, dan bahkan tetap menerima Alec apa adanya saat mengetahui Alec sebenarnya miskin. Alec tahu, Katherine sangat tidak suka kebohongan, akan tetapi Alec memulai pendekatan kepada wanita itu dengan kebohongan. Kini Alec tidak bisa kehilangan Katherine, bukan karena harta warisannya, akan tetapi Alec mulai mencintai wanita itu.

Tuesday, November 4, 2014

Telling Tuesday #13 : November 2014

Halo, bagaimana kabarnya semua? Nggak terasa sudah menjelang bulan November, sudah menjelang akhir tahun.. Wow, tinggal 2 bulan lagi mau ganti tahun..!! Tentunya, mendekati tutup tahun, pekerjaan makin banyak dan sibuk bingitz, yang ujung-ujungnya membuatku cuma bisa baca sedikit buku selama beberapa bulan terakhir ini..

Yup, banyak RC yang keteteran nggak bisa aku ikuti, padahal tengah tahun pertama giat banget ikutan RC dan bahkan menang buku.. hiks.. Makin merasa bersalah ketika lihat posting review buku di blog juga makin menipis.. satu bulan cuma bisa baca 1 buku.. NOOOO...!!! Jujur, sebenarnya aku lagi kegandrungan baca cerita di Wattpad, jadinya aku melenceng jauh dari jadwal bacaan yang aku sudah susun sendiri.. *tampar pipi keras-keras*

Kebanyakan curhat, malah nggak jadi Telling Tuesday, yuk langsung aja.. 

 (klik gambar buat yang ingin tahu, Telling Tueday tu apa.. hehehe)

Sunday, November 2, 2014

Fangirl by Rainbow Rowell



Judul : Fangirl
Penulis :  Rainbow Rowell
Genre : Young Adult
Penerbit : Penerbit Spring
Tahun terbit : November 2014
My Rating 





Memasuki masa kuliah, Cather merasa hidupnya mulai berubah, bahkan saudara kembarnya, Wren, juga berubah. Cath harus pergi meninggalkan rumah dan tinggal di asrama, ditambah lagi Wren tidak ingin sekamar dengan dirinya. Cath tidak suka berinteraksi dengan orang baru dan satu-satunya yang dapat menghibur dirinya adalah dengan menulis fanfiction Simon Snow. Cath sangat menyukai Simon Snow dan Baz, dia pun menuliskan cerita tentang mereka dengan nama pena Magecath dan dia memiliki banyak penggemar di dunia maya. Cath merasa lebih tinggal dalam dunia mayanya itu daripada hidup di dunia nyata, sendirian.
Orang aneh, kutubuku, freak, mungkin itu julukan yang tepat buat Cath dan segala sikap menyendiri Cath menarik perhatian Levi, pacar teman sekamarnya. Cath tahu bahwa teman sekamarnya, Reagan, suka bergonta-ganti cowok, akan tetapi Levi lah yang sering sekali ke kamar mereka, bahkan Cath mulai terbiasa dengan kehadiran Levi. Cowok itu selalu tersenyum, cowok itu menjemputnya pulang dari perpustakaan, dan yang terpenting cowok itu tidak mengejek fanfiction Simon dan Baz miliknya, bahkan meminta Cath membacakan ceritanya.
Wren yang semakin berubah dan menjauh darinya, dimanfaatkan teman proyek menulisnya, kondisi mental ayahnya yang memburuk semenjak kepergian Cath dan Wren kuliah, ditambah Profesor Piper yang menentang cerita fanfiction yang ditulisnya, membuat Cath semakin tidak ingin kembali kuliah di semester kedua. Tapi sebenarnya Cath tahu, alasan-alasan tersebut bukan alasannya yang utama untuk berhenti melanjutkan kuliah. Cath tidak ingin bertemu dengan cowok itu lagi, cowok yang senyumnya selalu mengganggu Cath, cowok yang selalu ada di saat Cath membutuhkan pertolongan, cowok yang juga mematahkan hatinya.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...